Archive for the ‘Tips’ Category

Tips Menyelesaikan Masalah Tanpa Masalah

Terdengar memang seperti moto di Kantor Pegadaian, “Menyelesaikan Masalah Tanpa Masalah”. Tapi memang sudah seharusnya memang, solusi dari sebuah masalah tidak justru memunculkan masalah lain. Sehingga akan menjadi never ending problem. Biasanya setiap masalah datang, orang sibuk mengumpat, mengeluh,  dan menyesali mengapa masalah itu menimpa, atau bahkan mencari ‘kambing hitam’. Padahal, hal tersebut hanya akan menguras energi dan membuang waktu saja, dengan kata lain, hal tersebut akan memunculkan masalah baru.  Berikut ini Tipsanda.com akan menguraikan Tips bagaimana menyelesaikan masalah tanpa masalah, menurut Robert H. Schuller dalam bukunya yang berjudul Tough Time Never Last, but Tough People Do:

1. Jangan Panik. Masalah kecil, jika dihadapi dengan kepanikan, bisa berkembang menjadi besar. Tapi jangan juga berlagak cuek dan tidak peduli. Biar bagaimanapun Anda mesti aware pada masalah yang sedang dihadapi. Terima kenyataan bahwa Anda memang sedang tertimpa masalah.

2. Stop Drama Queen. Setiap orang mempunyai masalah. Berhentilah mengeluh ke sana ke mari. Terkadang bercerita banyak orang tidak membantu Anda, malah sebaliknya, mengundang persoalan baru. Mendramatisasi persoalan bukanlah cara yang ampuh untuk memperbaiki keadaan. Anda hanya akan semakin tertekan. Jernihkan pikiran dan tempatkan masalah pada sudut pandang positif.

3. Jangan Kabur. Melupakan masalah sejenak dengan melakukan kegiatan yang menghibur diri, boleh saja. Asal jangan berlarut-larit. Masalah yang terlalu lama mengendap akan semakin sulit diselesaikan. Lagipula lari dari masalah tidak membuat Anda terbebas karena masalah tersebut akan seperti kerikil dalam sepatu, terus mengikuti ke mana un Anda pergi. Jika pikiran telah kembali tenang, cobalah berdiam diri sejenak untuk memikirkan jalan keluarnya.

4. Kendalikan Emosi. Wajar bila tertimpa masalah Anda merasa kalut dan emosional. Tapi jangan berlebihan. Usahakan agar emosi tidak mengacaukan pikiran jernih Anda. Terpenting saat Anda berada di tengah situasi yang emosional, jangan membuat keputusan penting.

5. Pakai Strategi. Cobalah mengatur strategi untuk memcahkan masalah. Meminta saran orang lain sah-sah saja tapi jangan terlalu berharap mereka akan membantu Anda menyelesaikannya. Siapkan rencana untuk keluar dari masalah tersebut. Adapun strategi praktis dalam memecahkan masalah adalah sebagai berikut: 1) Identifikasi Masalah. Kenali masalah Anda. Contoj, Anda akan menghadapi presentasi, padahal materi Anda belum siap. Jadi itulah point masalah Anda; 2) Gagasan Awal. Apa gagasan awal Anda untuk menghadapi persoalan itu? Misal, gagasan awal dari masalah tersebut adalah Anda mulai mengerahkan segala daya upaya untuk mengumpulkan materi; 3) Step-By-Step. Anda mesti menentukan lengkah-demi-langkah yang nyata, misalnya dalam 2 hari ke depan Anda akan mencari data melalui internet, plus mengerahkan tim untuk mencari sumber data lain; 4) Aplikasi. Langkah-langkah aplikasi di sini maksudnya adalah Anda melaksanakan semua gagasan dan langkah-langkah yang telah direncanakan sebelumnya.

Sumber: http://tipsanda.com/2011/08/18/tips-menyelesaikan-masalah-tanpa-masalah/

Tips Memeriksa Mobil Sebelum Dipakai Mudik

Mudik naik mobil pribadi pada saat liburan lebaran dianggap lebih menyenangkan. Selain lebih irit, mobil yang Anda pakai akan sangat membantu saat di kampong halaman nanti. Anda tidak perlu menyewa kendaraan atau naik angkutan kota, untuk berkunjung ke rumah handai tolan bersama keluarga. Selama mobil Anda, baik mobil baru maupun mobil tua, Anda rawat secara teratur, Anda tidak perlu cemas dan sangsi akankah mobil Anda dapat sampai di tujuan sesuai harapan. Menurut para pakar, mobil berusia 1-5 tahu atau 5-10 tahun, harus diperiksa dengan metode yang nyaris sama. Bahakan pemilik mobil yang masih berumur 1 tahun pun tak boleh meremehkan kondisi kendaraannya. Setelah sebelumnya tipsanda.com menguraikan Tips Persiapan Teknis Kendaraan Untuk Mudik maka berikut ini akan diuraikan lebih lanjut mengenai pemeriksaan mobil sebelum mudik. Secara umum, pengecekan atau Pemeriksanaan mobil sebelum dipakai mudik, antara lain adalah sebagai berikut:

1. Pengecekkan kualitas dan jumlah oli pelumas mesin. Oli merupakan pelumas mesin sehingga ketika mesin beroperasi gesekan antar komponennya bisa lancar sehingga selalu terjaga kondisinya.

2. Pengecekkan Saringan Oli. Saringan oli harus diganti tatkala mobil sudah menempuh jarak 10.000 kilometer. Untuk pemakaian wajar, rata-rata diasumsikan, dalam satu tahun mobil sudah menempuh jarak 20.000 kilometer.

3. Jumlah dan kualitas air pendingin. Air pendingin yang baik akan menjaga temperature mesin. Biasanya pengecekan ini disertai dengan pengecekkan radioator dan kipas mesin

4. Sistem Pengereman. Bagian ini sangat vital dan tak terbatas pada mobil baru atau lama. Sistem pengeraman, harus selalu bersih dan periksa pula kualitas dan jumlah minyak rem. Amat mungkin terjadi kebocoran pada bagian ini. Sistem pengereman umumnya diperiksa dan dibersihkan ketika mobil telah menempuh jarak 10.000 kilometer. Pengecekkan ini sebaiknya diikuti dengan memeriksa ketebalan kanvas rem dan cakramnya. Indikasi kanvas yang menipis dapat dirasakan dengan menginjakkan pedal rem. Bila pedal rem, diinjak semakin dalam, kemungkinan kanvas rem sudah tipis. Sementara itu, bila kanvas rem belakang menipis, biasanya ditandai dengan cengrakaman rem tangan yang berkurang.

5.  Pemeriksaan Kanvas Kopling. Bila tarikan sudah terasa berat, sebaiknya segera diganti. Kopling pada umumnya akan bekerja keras bila rute yang dilalui banyak tanjakan. Memeriksa sistem kopling, sebaiknya  juga diikuti dengan mengecek minyak kopling.

6. Pemeriksaan Lampu. Bagian yang juga penting adalah lampu dan tekanan ban. Pastikan semua lampu pada mobil Anda menyala normal dan tekanan ban sudah sesuai.

7. Pemeriksaan Air Conditioning (AC). Setelah semua kompnen vital mobil dinyatakan oke, barulah Anda mengecek system pendinginan udara (AC). Ini demi kenyamanan selama perjalanan mudik.

Untuk memudahkan pemeriksaan kendaraan sebaiknya Anda mengunjungi bengkel mobil yang berstandar dan terpervaya. Hal ini dpat Anda lakukan paling tidak seminggu sebelum mudik.

Sumber: http://tipsanda.com/2011/08/21/tips-memeriksa-mobil-sebelum-dipakai-mudik/

Tips Merawat Mobil Yang Jarang Dipakai

Karena alasan tertentu, misalnya dinas luar kota/negeri, mobil bisa mendekam di garasi berari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Meski tidak digunakan, bukan berarti kendaraan tersebut bebas dari perawatan dan bisa ditinggalkan begitu saja. Berikut ini tipsanda.com akan menguraikan bebeberapa hal yang dapat dilakukan  untuk merawat mobil yang jarang dipakai:

1. Sebaiknya tangki bensin harus dalam kondisi penuh, jangan sisakan ruang kosong atau udata di dalamnya. Hal ini dilakukan mengingat semakin banyak udara di dalam tangki, maka semakin besar pula kemungkinan timbulnya kondensasi akibat kelembaban. Kondensasi tersebut bisa merusak mobil saat dinyalakah.

2. Dianjurkan untuk “mengggantung” mobil menggunakan jack stand. Hal ini ditunjukkan untuk mempertahankan ban tetap bundar selama ditinggal. Tekanan anginnya pun patut ditambah 1-2 psi di atas standar karena ban bisa menjadi tidak bundar karena berdiri di satu titik dalam waktu relative lama.

3. Memanaskan Mobil. Meski tidak perlu setiap hari, tetapi langkah ini dilakukan setidaknya selama 30 menit. Tujuannya, mengisi kembali setrum ke aki dan mengeringkan air hasil kondensasi ke knalpot. Yang terakhir perlu dilakukan agar komponen tersebut tidak terserang karat dan menjadi keropos.

4. Penggantian oli juga perlu dicermati, karena tidak bsia lagi berpatokan pada jarak tempuh, maka penggantian perlu dilakukan selama rentang waktu tertentu.

5. Untuk menjaga body mobil dari debu dan kotoran yang bisa merusak lapisan cat, sebaiknya ditutup dengan sarung mobil

Sumber: http://tipsanda.com/2011/08/21/tips-merawat-mobil-yang-jarang-dipakai/

Tips 10 Cara Berdamai Dengan Macet

Berhentilah menggerutu dengan kemacetan lalu lintas. Pecayalah, itu Cuma akan membuang waktu dan bikin kerut di wajah bertambah. Macet memang kadang membuat Anda stres dan suasana hati menjadi tidak nyaman. Emosi yang tidak terkendali juga kadang Anda ‘tumpahkan’ ke pengguna jalan yang lain atau kepada penumpang mobil Anda (yang tidak tahu menahu dan bukan penyebab kemacetan tersebut). Lebih baik pikirkan cara bagaimana berdamai dan menikmati kemacetan. Berikut ini tipsanda.com aka mengurai 10 cara berdamai dengan kemacetan:

1. Spare Time. Berangkatlah lebih pagi kalau tidak mau terjebak macet. Coba pikirkan sisi positifnya. Datang pagi membuat Anda sempat touch up, mengatur napas lebih panjang, ngopi-ngopi, duci mata…

2. Rencanakan Rute. Untuk samapi ke satu temapt ada sejumlah alternative perjalanan yang bisa Anda pilih. Sebelum pergi, biasakan memilih rute paling masuk akal. Manfaatkan info radio, layanan SMS atau kontak teman untuk memilih rute teraman.

3. Mampur Dong! SPBU masa kini banyak yang mirip mal. Jadi, Anda tak hanya boleh mampir untuk isi bensin. Ada temapt makan, ngopi, belanja camilan sampai baju. Lumayan lho, Anda bisa ngopi, belanja, sholat bahkan pijat.

4. Cari Supir. Daripada Anda pegal punggung atau kram kaki, mengapa tidak hire supir pribadi (supri)? Berat? Um…bisa juga memanfaatkan pasangan untuk jadi supri bukan? Alternatif lainnya, beralihlah ke moda angkutan umum.

5. Waktunya Baca! Cari waktu khusus untuk membaca kadang sulit. Nah, ketimbang Anda bête karena macet, Anda manfaatkan saja untuk menyelesaikan novel, baca Koran, majalah atau apapun.

6. Tidur Ekstra. Lemaskan tubuh, rileks, pejamkan mata dan istirahatkan pikiran. Agar makin sip, pakai earphone dan mainkan koleksi lagu di music player atau ponsel.

7. Up Date Info. Mau selalu update informasi? Panteng saja radio atau televisi. Di era teknologi sekarang, ponsel yang bisa digunakan untuk nonoton tv, bis dibeli mulai dari harga 1,5 juta saja kok!

8. Get Organized. Tidak punya waktu khususu untuk menghapus SMS atau mengelola email? Kegiatan sepele ini bisa dipilih untuk killing time saat macet.

9. Cari Inspirasi. Just look around. Di dalam bus, Anda bisa dapat banyak inspirasi (untuk ide tulisan, misalnya). Sejoli yang serasa dunia hanya milik mereka berdua, cowok ganeng yang tidurnya sampai ngeces, cewek cantik ala artis yang masih pakai angkot, dsb. Dan coba tengok di luar sana. Banyak sumber inspirasi.

10. Cari Teman/Kenalan. Bila menjadi ‘autis’ bukan pilihan hidup Ada, tengoklah ‘tetangga’ sebelah. Cobalah buka pertemanan. Hari ini Anda mungkin bertemu seorang copywriter berbakat, besok HRD perusahaan besar yang sedang butuh pegawai, besoknya calon penyanyi terkenal…lusa…hm…mungkin jodoh Anda. Siapa tahu?

Sumber: http://tipsanda.com/2011/08/25/tips-10-cara-berdamai-dengan-macet/

Tips Tepat Mengisi Bensin Secara Efisien

Anda merasa kendaraan kesayangan Anda boros bensin? Banyak faktor yang memengaruhi boros tidaknya kendaraan. Boros atau tidaknya kendaraan bisa tergantung cara menyetir atau seberapa sering melakukan servis berkala. Memang, ukuran boros untuk setiap mobil berbeda. Mesin dengan kapasitas 2.000 cc jelas lebih boros daripada mobil dengan kapasitas mesin 1.200 cc. Akan tetapi masih ada beberapa cara untuk melakukan efisiensi bahan bakar yakni dengan cara mengisi bensi secara tepat. Hal ini seringkali luput diperhatikan oleh para pengguna kendaraan. Berikut ini, iniopiniku.com akan berbagi untuk Anda:

1. Pertama: Lakukanlah pengisian bensin pada pagi buta atau lewat tengah malam hari, karena suhu permukaan tanah menjadi dingin. Setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) menyimpan bensinnya di ruang penyimpanan bawah tanah. Jadi, semakin dingin suhunya, bensin akan semakin padat dan saat suhu mulai meningkat bensin mulai memuai. Sama halnya seperti ketika masak air, di saat suhu meningkat, kotoran yang ada di dasar tangki akan naik dan bisa tersedot masuk ke dalam tangki bensin Anda. Jadi, kalau kita mengisi bensin pada sore atau malam hari, volume ternyata dari meteran akan lebih besar daripada volume sebenarnya dan partikel kotor akan mengotori karburator Anda.

2. Kedua: Hindarilah mengisi bensin di saat SPBU baru saja diisi ulang. Hal ini dikarenakan bensin yang sedang dialirkan dapat membuat kotoran-kotoran yang telah mengendap terkelupas. Sehinga, kotoran ini bisa saja akan ikut terisap ke dalam tangki mobil Anda.

3. Ketiga: Isilah bensin saat tangki masih berisi setengah isi. Semakin banyak tangki bensin kita berisi bensin, semkain sedikit pula udara yang berada di dalam tangki. Di saat bensin hanya berisi setengah, bensin menguap jauh lebih cepat dari yang diperkirakan. Jadi, sebaiknya Anda tetap menjaga tekanan di dalam tangki bensin agar dapat mengurangi proses penguapan tersebut.

4. Keempat: Sesekali, lakukan pengisian bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi (misalnya: biasanya premium, jadi pertamax), karena bisa membantu menjaga tangki penyimpanan mesin Anda. Selain kotoran yang mengendap akan ikut terangkat dan terbakar di proses pembakaran, mesin akan lebih terawat.

Sumber: http://tipsanda.com/2012/09/16/tips-tepat-mengisi-bensin-secara-efisien/#more-6696

Tips Memilih Kapan Waktu Terbaik Berolahraga

Kapan waktu yang terbaik untuk berolah raga? Beberapa orang memilih malam hari, setelah aktifitas rutin seharian atau sepulang kantor, seperti futsal malam, badminton malam, berenang malam atau Nge-gym malam. Sebagian lain memilih waktu pada tengah hari, seperti jogging untuk membakar lemak. Namun waktu olah raga yang paling baik adalah pagi hari. Mengapa? Berolahraga di pagi hari tentunya punya banyak tantangan, salah satunya harus bangun lebih awal. Tapi cobalah untuk memulai olahraga di pagi hari, karena banyak manfaatnya. Beberapa manfaat berikut ini bisa Anda dapatkan dengan berolahraga di pagi hari:

1. Suasana Segar. Di pagi hari, udara masih bersih, dan ini sangat baik buat paru-paru. Selain itu sinar matahari yang masuk ke retina mata di pagi hari akan memasuki jalur saraf ke otak sebagai sinyal awal fungsi tubuh, dan juga membantu memulai fungsi metabolisme seperti memicu pelepasan hormon-hormon yang mempengaruhi nafsu makan, tekanan darah dan siklus tidur-bangun. Suasana santai di pagi hari juga akan melepaskan diri Anda dari stress dan pikiran-pikiran berat.

2. Membantu Orang Lebih Konsisten Berolahraga. Umumnya di pagi hari sangat jarang menemui hambatan, bandingkan dengan ketika olahraga di malam hari atau setelah pulang dari bekerja. Kebanyakan orang sudah merasa lelah bekerja, akhirnya malas untuk berolahraga.

3. Lebih Berenergi. Olahraga di pagi hari lebih meningkatkan mood dan energi sesudahnya. Kondisi ini membantu orang menjadi lebih siap untuk menghadapi tantangan kerja atau apapun di siang hari. Bila olahraga dilakukan di malam hari akan membuat suhu tubuh naik dan bisa mengganggu tidur.

4. Tidak Memforsir Tubuh. Olahraga yang Anda lakukan di pagi hari (sebelum pergi bekerja) lebih sesuai untuk tubuh Anda yang memiliki rutinitas harian. Karena apabila Anda melakukan olahraga setelah rutinitas harian, maka sebenarnya energi di tubuh Anda hanya tinggal sisa-sisa dari aktifitas rutin harian Anda. Tubuh Anda yang sudah lelah akan diforsir atau dipaksa terus beraktifitas dengan frekuensi tinggi. bagi beberapa orang hal ini tidak masalah, namun bagi sebagian orang yang memiliki gejala penyakit jantung, hal ini bisa berakibat fatal.

5. Lebih Baik Dalam Membakar Kalori. Setelah berolahraga, tubuh masih akan membakar kalori karena masih banyaknya kegiatan yang dilakukan. Saat bekerja, tubuh akan menggunakan energi secara lebih efisien sehingga merampingkan massa otot.

6. Tempat Kebugaran Belum Ramai. Kebanyakan orang pergi ke tempat kebugaran sore atau malam hari sehingga tempat tersebut penuh, bahkan harus antri bila menggunakan peralatan olahraga. Nah, jika pergi ke tempat kebugaran di pagi hari, tidak perlu antri untuk menggunakan peralatan, sehingga olahraga akan lebih efektif.

Sumber: http://tipsanda.com/2011/09/30/tips-memilih-kapan-waktu-terbaik-berolahraga/

Tips Berhemat Saat Makan Di Luar Rumah

Menurut U.S. Census Bureau, warga Amerika meghabiskan lebih dari 42% anggaran pembelanjaan makanan untuk makan di luar rumah. Jika akhir-akhir ini Anda juga sering makan di luar rumah (entah karena malas memasak atau pembantu sedang pulang mudik), berikut ini tipsanda.com akan menguraikan trik untuk makan cerdas di luar rumah:

1. Gunakan Voucher Diskon. Sekarang saatnya browsing di internet dan temukan restoran-restoran favorit yang menawarkan potongan harga dalam bentuk voucher atau kupon. Dengan memanfaatkan penawaran ini, Anda bisa menghemat sampai 50% atau hanya akan membayar setengah harga. Terkadang beberapa restoran juga menawarkan promosi besar yang dicantumkan pada website mereka atau halaman facebook.

2. Tidak Memesan Minuman. Sesekali, cobalah tidak memesan minuman saat makan di luar rumah. Sebagai gantinya, tentu Anda harus membawa air minum mineral sendiri. Saatnya gunakan botol air minum Anda.

3. Hindari Berpergian Dalam Keadaan Lapar. Makanlah makanan kecil sebelum keluar rumah untuk menghindari memesan menu secara impulsive atau membabi buta. Jika perut sudah terisi, Anda mungkin bisa melewatkan hidangan pembuka atau penutup.

4. Cobalah Sesuatu Yang Beru. Di akhir pecan, lakukan hal yang menyengkan seperti memasak dan nikmati masakan Anda dengan berpiknik. Selain itu, Anda juga bisa mengajak sahabat-sahabat untuk mengadakan potluck party daripada menghabiskan waktu mengobrol di kedai kopi favorit.

5. Mulailah Dengan Minuman Bersoda. Minuman bersoda atau berkarbonasi seperti coca cola, pepsi ata fanta, dikenal mampu membuat perut menjadi ‘berisi’ dan berasa kenyang. Dengan begitu, ketika Anda memulai dengan meminum minuman bersoda, maka rasa lapar mata Anda sedikit berkurang karena perut Anda sudah terasa kenyang. Itulah sebabnya mengapa di resoran-restoran yang menawarkan menu All-You-Can-Eat selalu didahului dengan menawarkan minuman bersoda, karena harapan dari pemilik restoran adalah nafsu makan Anda akan berkurang jauh sehingga tidak menghabis-habiskan stok makanan mereka.

6. Hindari Permen Mentol. Berlawanan dengan poin nomor 5, permen mentol seperti mentos atau davos, dikenal memiliki efek ‘melonggarkan ruang’ dalam perut Anda. Permen mentol efektif untuk melegakan pernafasan karena perut penuh akibat kekenyangan. Dengan mengonsumsi permen mentol setelah Anda selesai makan, maka Anda akan terus melahap makanan yang ada di hadapan Anda. Otomasi tanpa Anda sadari tagihan restoran juga akan ‘melahap’ isi dompet Anda.

Sumber: http://tipsanda.com/2011/11/15/tips-berhemat-saat-makan-di-luar-rumah/

Tips Hemat BBM saat Berkendara

Pada awal April 2012 mendatang, pemerintah berencana mencabut subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). Artinya, mobil pribadi dilarang untuk menggunakan bahan bakar jenis Premium lagi. Daripada berkeluh kesah tak ada habisnya, mari kita berusaha mencari solusinya dengan melakukan penghematan pemakaian BBM, agar tidak menguras isi kantong Anda:

1. Pengisian BBM pada Malam Hari. Jika Anda harus berangkat subuh karena ada meeting di pagi hari atau pulang larut malam karena harus kerja lembur di kantor? Manfaatkan saja kondisi ini untuk mampir ke SPBU. Konon, ternyata 1 liter bensin di waktu-waktu tersebut, lebih banyak dibanding kita membeli 1 liter bensin di siang hari. Mengapa? Karena suhu dingin di malam dan pagi hari membuat partikel bensin dalam keadaan rapat, sehingga volume yang kita dapat pun jadi lebih banyak.

2. Jangan Sampai kosong. Bila jarum fuel meter sudah berada di garis tengah, segeralah mampir ke SPBU terdekat untuk mengisi full tank. Sebab bila semakin banyak ruang kosong di tangki bensin, maka semakin besar kemungkinan bensin menguap di siang hari. Ibarat kolam kosong yang baru diisi, kotoran yang mengendap di bawah akan ikut terangkat dan mengotori mesin.

3. Hindari Musik Upbeat. Sedikit banyak, jenis lagu yang kita dengarkan saat mengemusi berpengaruh pada cara kita memainkan gas dan bermanuver. Lagu upbeat dinilai bisa membuat kita menjadi lebih agresif, layaknya jagoan di film-film aksi Hollywood, macam “fust and furious”! Sebaiknya hindari lagu-lagu dengan irama menghentak, pilihlah yang sedikit berirama slow atau dengarkan radio dengan pilihan lagu bervariasi. Cara lain, turunkan volume suara atau matikan saja tape mobil.

4. Dengarkan Suara Mesin. Di Kecepatan tinggi, biasanya bila jarum RPM (revolution per minute) melebih angka 3 dan mesin mobil akan terdengar menggerung, sebaiknya segera atur perpindahan gigi agar suara jauh M adalah 80-96 km/jam untuk di jalan bebas hambatan.

5. Hindari Overload Muatan. Traveling By Car atau tamasya bersama sejumlah rekan atau keluarga menggunakan mobil, biasanya membuat penuh mobil dengan barang-barang bawaan, sehingga mobil menjadi terbebani dan harus bekerja ekstra. Akibatnya kondisi ini bisa mengurangi aerodinamika mobil dan meningkatkan penggunaan bahan bakar hingga 5%. Bila memungkinkan, angkutlah barang atau penumpang secukupnya.

6. Matikan Mobil Saat Berhenti Lama. Bila mobil berhenti lebih dari 5 menit, baik di tepi jalan atau saat di traffic light, sebaiknya matikan mesin mobil. Sebab bensin akan terus dipakai walau mobil dalam kondisi diam sekali pun, apalagi dengan tetap menyalakan AC. Jadi, tak perlu lama-lama memanaskan mesin, 3 menit saja sudah cukup. Membiarkan mobil menyala dalam kondisi diam dalam lama juga akan menghasilkan polusi 20 kali lipat lebih banyak dibanding saat melaju dalam kecepatan 51 km/jam.

7. No Gadget Please! Selain keselamatan jiwa yang terancam, main gadget saat berkendara bisa mengancam keselamatan kantong. Kok bisa? Pasalnya, konsentrasi yang terpecah antara mengemudi atau membalas chatting bisa membuat irama mengemudi jadi tidak halus, penggunaan gas dan rem jadi tak terkendali secara teratur. Padahal, semakin sering kita injak pedal gas dan rem secara bergantian dengan irama cepat, berpengaruh terhadap konsumsi BBM.

8. Mengemudi Dengan Riang. Percaya atau tidak, hati riang membuat pengemudi jauh lebih sabar. Seakan ingin berbagi kebahagiaan, seseorang akan lebih banyak mengalah saat berpapasan dengan pengemudi lain dan memperlakukan mobil dengan lebih halus. Berbeda bila kita menyetir dalam keadaan stress, marah, atau kesal, kita jadi kurang sabar di jalanan sehingga gemar memainkan gas dan rem secara tidak beraturan, agar tidak diserobot pengemudi lain. Atau, melajukan mobil dengan kecepatan tinggi demi melampiaskan kekesalan. Nah, cara ini bisa membuat mobil kita mengonsumsi BBM lebih boros.

9. Gunakan AC Sewajarnya. Penggunaan AC, apalagi dengan pengaturan suhu paling tinggi membuat beban perputaran mesin semakin berat. Apabila sedang berjalan-jalan di daerah sejuk atau bensin dalam keadaan tiris, mematikan hemat, bisa membuat mobil lebih hemat BBM. Agar sirkulasi udara di dalam mobil berjalan, bukalah jendela saat memanaskan mobil. Agar lebih hemat, hindari menyalakan AC sesaat setelah mesin dihidupkan, tunggu hingga 4 menit.

Sumber: http://tipsanda.com/2012/03/19/tips-hemat-bbm-saat-berkendara/

Tips Berhemat Menggunakan Air Yang Semakin Langka

Ketersediaan air bersih merupakan kebuthan mendesak bagi setiap individu. Kita termasuk beruntung karena hidup di Negara yang kaya akan air. Indonesia berada di urutan ke-5 negara-negara kaya air, setelah Brasil, Rusia, China dan Kanada. Cadangan air kita mencapai 2.530 km/tahun. Meski begitu, bukan berarti kita bisa tenang-tenang saja. Karena krisis air sudah mulai mengancam. Kalau prediksi yang disampaikan pada forum Air Dunia II (World Water Forum) di Den Haag tepat, maka krisis air global baru benar-benar terjadi pada tahun 2020!

Yang menjadi masalah utama sehingga terjadinya krisis saat ini adalah jumlah penduduk yang tidak diimbangi dengan ketersediaan air secara berimbang. Bayangkan saja, di Kota Jakarta yang megapolitan ini, masih banyak penduduk yang kesulitan mendapat air dari PAM. Tak sedikit warga daerah kumuh memanfaatkan air sungai, sementara kelompok berduit memilih memanfaatkan air bawah permukaan dengan membuat sumur-sumur pompa, dimana menurut Kasdi Subagyo, Kepala Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi Departemen Pertanian, Bogor, sebenarnya bisa menyebabkan penurunan tinggi muka air bawah permukaan dan intrusi air laut.

Sedangkan masalah selanjutnya penyebab kelangkaan air bisa disebabkan karena pengelolaan lingkungan yang keliru, pencemaran sumber-sumber air, hingga penggunaan air yang tidak efisien, baik secara system maupun individu. Kita bukan pemerintah yang punya kekuasaan dan wewenang untuk membuat kebijakan yang mengatur hal-hal tersebut. Tapi setidaknya, kita bisa berperan melakukan sesuatu agar kelestarian air tetap terjaga, yaitu dengan menggunakan air secara tepat. Berikut ini Tips berhemat dalam menggunakan air yang semakin langka tersebut:

1. Saat gosok gigi sebaiknya gunakan segelas air. Jangan biarkan air mengucur terus menerus dan terbuang percuma, sementara Anda masih sibuk menggosok gigi

2. Untuk buang air kecil gunakan single flush, dan gunakan dual flush untuk buang air besar.

3. Saat mencuci piring, matikan air sewaktu Anda menyabuni piring, baru nyalakan air saat akan membilas. Bisa juga Anda menggunakan wadah baskom untuk air sabun dan air bilasan. Agar air bisa digunakan lebih banyak cucian, bersihkan dulu piring dari sisa makanan dan minyak, baru disabuni dn dibilas.

4. Air juga dapat dipakai ulang, lho. Misalnya, air cucian sisa bilasan baju, digunakan untuk membersihkan teras atau menggosok kamar mandi. Air bekas mencucui sayuran, beras dan daging saat memasak juga bisa dipakai untuk menyiram tanaman.

5. Jangan mandi terlalu lama, cukup 3-5 menit saja, dan sebaiknya gunakan Shower.

6. Cuci motor menggunakan ember. Gunakan sedikit sabun, dan bilas pelan-pelan secara merata. Kalau mencuci mobi menggunakan shower buka keran (setengahnya) saat akan membilas saja.

7. Cek pipa-pia air ledeng, dan flush di kloset, bila ada yang bocor, segera perbaiki.

8. Ajak orang-orang terdekat Anda untuk berhemat air seperti Anda. Saatnya Anda menjadi agen perubahan dan aktivis lingkungan dengan cara sederhana.

Sumber: http://tipsanda.com/2012/08/04/tips-berhemat-menggunakan-air-yang-semakin-langka/